Survei Tingkat Minat Gen Z Terhadap Kemasan Ramah Lingkungan

Gen Z merupakan sebuah istilah yang melekat pada masyarakat saat ini. Dikutip dari Beresford Research, Gen-Z memiliki arti generasi yang lahir pada rentang tahun 1997-2012. Gen Z merupakan generasi yang terbiasa dengan teknologi, informasi, dan tuntutan berkelanjutan. Berbeda dengan generasi-generasi sebelumnya, Gen Z telah tumbuh dalam era dimana isu-isu lingkungan semakin mendapat perhatian global.

Berikut ini merupakan kondisi lingkungan yang dihadapi Gen-Z dan berpotensi untuk terus berkembang kedepannya :

  1. Perubahan Iklim: Menurut Badan Meteorologi Dunia (WMO), suhu rata-rata global telah naik sekitar 0,89 derajat Celsius di atas level pra-industri. Hal ini menunjukkan bahwa perubahan iklim yang lebih ekstrem dapat terjadi jika emisi gas rumah kaca terus meningkat dan diproyeksikan akan melewati kenaikan ambang batas di 1,5 derajat Celcius.
  2. Kekurangan Sumber Daya: Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memproyeksikan lebih dari 3,2 miliar orang di seluruh dunia mungkin akan menghadapi kekurangan air bersih pada tahun 2050 jika tidak ada tindakan yang diambil. Selain itu, terjadi deforestasi yang cepat yang dapat mengancam sumber daya tanah dan hutan.
  3. Plastik dan Polusi: Dikutip dari laporan Ellen MacArthur Foundation menunjukkan bahwa pada tahun 2019, dunia menghasilkan sekitar 368 juta ton plastik, dan hanya sekitar 9% dari total plastik yang diproduksi yang didaur ulang.

Karenanya, Gen-Z harus benar-benar aware dengan berfikir dan bertindak secara komprehensif dan jangka panjang karena mereka yang akan menjadi bagian bahkan pengambil kebijakan di masa yang akan datang,
Dilansir Global Risk Report 2023 yang dipublikasikan oleh World Economic Forum, dapat dilihat bahwa 59,2 % Gen-Z percaya bahwa saat ini sudah terjadi krisis iklim, 59% sangat khawatir dengan kondisi krisis iklim saat ini, 64,5% Gen-Z percaya bahwa krisis iklim menyebabkan kerusakan besar terhadap lingkungan. Untuk itu perlu adanya shifting produk ke arah eco-friendly untuk meminimalisir potensi krisis iklim yang terjadi.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh First Insight dan Baker Retailing Center di University of Pennsylvania pada tahun 2021 menunjukkan bahwa Gen Z memiliki kesadaran yang lebih tinggi terhadap produk eco-friendly jika dibandingkan dengan generasi lainnya.

Sustainable Purchase Decision Survey for Eco Friendly Product. Source First Insight and the Baker Retailing Center 2021.

Berdasarkan data tersebut, dapat dilihat Gen-Z memiliki kesadaran yang lebih tinggi terhadap produk-produk eco-friendly jika dibandingkan millenials, generation X, dan baby boomer. Data juga menyatakan bahwa Gen-Z tidak keberatan membeli sustainable product yang harganya bisa mencapai 10% lebih mahal. Jumlah ini meningkat dari angka 2019 yaitu 54% menjadi 81%.

Saat membicarakan produk yang sustainable dan eco-friendly penting untuk diketahui bahwa kemasan juga memiliki peran yang sangat penting. Kemasan yang ramah lingkungan dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, terutama dalam mengurangi limbah plastik.

Pameran Konservasi Indonesia Maju oleh Belantara Foundation di Sarinah

Pada Pameran Konservasi Indonesia Maju yang diselenggarakan oleh Belantara Foundation di Sarinah pada 9-10 September 2023, APP Sinar Mas menjadi salah satu sponsor dan Foopak Bio Natura adalah salah satu produk yang ditampilkan untuk mempromosikan konsep eco-friendly dan sustainable

Picture5
Picture6
Picture7
Picture8

Survei Awareness Gen-Z terhadap Eco-Friendly Packaging di Pameran Konservasi Indonesia

Berdasarkan survey yang dilakukan terhadap lebih dari 150 responden, diketahui bahwa 94% memprioritaskan kemasan yang ramah lingkungan dan 93% mengatakan bahwa rela untuk membayar lebih demi kemasan yang ramah lingkungan. Gen Z adalah generasi yang tumbuh dalam kesadaran akan masalah lingkungan. Mereka tidak hanya menyadari isu-isu ini, tetapi juga aktif mencari produk-produk yang sustainable dan ramah lingkungan yang dimana ini merupakan poin positif dan akan menjadi tren dengan prospek yang berkelanjutan. Hal ini tentunya perlu ditingkatkan lagi mengingat Gen-Z lah yang menjadi salah satu bagian terpenting di masa depan. Perlunya kesadaran dan goodwill ke depan untuk mengubah keadaan menjadi lebih baik, mari menggunakan eco-friendly packaging untuk keberlangsungan masa depan kita semua.

Berbicara tentang penggunaan kemasan kertas yang ramah lingkungan, Asia Pulp and Paper Sinar Mas memproduksi kertas ramah lingkungan yang berstandar food grade yaitu Foopak Bio Natura. Foopak Bio Natura  merupakan produk kertas yang bisa dijadikan wadah untuk konsumsi makanan dan minuman dingin maupun panas. Produk ini sangat ramah lingkungan dikarenakan produk ini recycleable, compostable, free plastic, dan di-repulp tanpa tambahan bahan kimia apapun. Produk ini juga sudah tersertifikasi food grade yaitu sertifikasi FDA (Food Drugs Administration),  ISEGA dan sudah disertifikasi Halal oleh MUI (Majelis Ulama Indonesia) sehingga aman untuk digunakan sebagai wadah makanan dan minuman.

Website Design & Development by PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk.